Eits.. jangan buru-buru berfikir jauh. Bermoral rendah disini adalah dalam artian, memiliki semangat kerja yang lemah atau rendah.
Inilah indikasi yang didapat dari sebuah studi seperti yang
dilaporkan BusinessReviewEurope. Tampaknya banyak tekanan yang sedang
dialami oleh karyawan Twitter, karena mereka tidak dapat meluncurkan
fitur-fitur yang banyak dan beragam seperti yang sekarang dilakukan Facebook.
Hal inilah yang membuat karyawan kehilangan semangat atau istilah yang mereka gunakan, bermoral rendah.
Selain itu juga, dari sisi manajemen, menurut Joe Hagan dari New York
Magazine, sebuah analisis menunjukkan bahwa perusahaan memberikan
tekanan yang cukup besar kepada karyawan, agar Twitter dapat menjadi
lebih profitable atau memberikan keuntungan lebih besar.
Twitter saat ini dinilai lebih dari US$5 milyar. Akan tetapi seorang
pakar online menyatakan bahwa, Twitter masih berada dalam fase
“menemukan jati diri”. Twitter masih merasa tidak yakin jika ditanya apa
sebenarnya produk utama yang mereka tawarkan ke publik.
Walaupun beberapa waktu lalu seperti yang diberitakan Sidomi New dikatakan bahwa rata-rata gaji karyawan Twitter menduduki peringkat tertinggi dibanding rata-rata gaji perusahaan lain sejenis, tampaknya lingkungan kerja mereka tidak begitu mendukungnya.
Akan tetapi itulah hidup. Anda mau menerima gaji besar, Anda harus berani mengambil resiko pekerjaannya. Benar tidak?
sumber: http://sidomi.com/24589/karyawan-kantor-pusat-twitter-mengaku-bermoral-rendah/
No comments:
Post a Comment